4 Jenis Obat Penumbuh Rambut, dari yang Kimiawi Hingga Alami

4 Jenis Obat Penumbuh Rambut, dari yang Kimiawi Hingga Alami

   Rambut rontok adalah penyebab kebotakan atau semakin menipisnya rambut Anda. Kalau sudah mengalami masalah ini, alhasil banyak orang yang mencari obat penumbuh rambut yang paling ampuh dan baik. Tenang saja, tidak usah bingung, berikut ini ada obat penumbuh rambut dari yang kimiawi hingga alami dari minyak esensial.

Obat penumbuh rambut kimiawi

kepala botak berisiko PJK

1. Minoxidil (Rogaine)

Minoxidil adalah salah satu obat penumbuh rambut yang bisa dibeli tanpa resep dokter di apotek. Obat penumbuh rambut ini bisa digunakan untuk pria maupun wanita. Bentuk obat ini cair dan ada juga yang berbentuk busa. Obat ini digunakan dengan cara digosokkan di kulit kepala setiap hari.
Setidaknya dibutuhkan waktu 6 bulan untuk mendapatkan rambut baru yang sudah lebih kuat. Sebab ada awal pemakaian obat ini mula-mula rambut yang  tumbuh bisa sangat tipis dari rambut sebelumnya.
Seperti obat kimia pada umumnya, meskipun bisa membantu menumbuhkan rambut, juga tetap ada efek sampingnya. Efek samping yang mungkin terjadi adalah iritasi kulit kepala, pertumbuhan rambut yang tidak diinginkan di kulit wajah atau di tangan, dan denyut jantung yang lebih cepat (takikardia).

2. Finasteride (Propecia)

Obat penumbuh rambut satu ini dibuat khusus untuk pria. Bentuk obat ini adalah pil yang diminum. Selain membantu menumbuhkan rambut, obat ini juga membantu mengurangi rambut rontok. Obat ini tidak berfungsi bagi pria di atas 60 tahun.
Efek samping finasteride ini adalah berkurangnya dorongan seksual dan peningkatan risiko kanker prostat. Namun, efek samping ini sangat jarang terjadi.

Obat penumbuh rambut alami

minyak almond oil olive oil minyak zaitun

1. Minyak peppermint

Dilansir dari laman Medical News Today, beberapa penelitian menemukan bahwa minyak peppermint bisa meningkatkan pertumbuhan rambut lebih efektif daripada minyak jojoba, dan minoxidil yang sering digunakan untuk mengatasi kerontokan rambut.
Para peneliti juga menemukan bahwa minyak esensial peppermint ini dapat meningkatkan ketebalan kulit kepala dan jumlah folikel rambut.
Minyak peppermint mengandung mentol, yang menyebabkan pembuluh darah tepat di bawah kulit kepala membesar. Aliran darah tambahan ini dapat membantu mendorong pertumbuhan rambut lebih lanjut.

2. Minyak kelapa

Minyak kelapa dapat digunakan sebelum atau sesudah menyuci rambut tergantung jenis rambut Anda. Jika rambut Anda berminyak, sebaiknya oleskan minyak beberapa jam atau semalam sebelum menggunakan sampo.
Minyak kelapa sudah dipercayai selama berabad-abad untuk meningkatkan kesehatan rambut, sehingga rambut rontok berkurang, tumbuh lebih cepat, dan memberikan kilau yang indah alami.
Bila semua obat penumbuh rambut di atas sudah Anda coba tapi tak membuahkan hasil, segera konsultasikan dengan dokter untuk solusi terbaik masalah Anda.

Comments

Related Post

loading...